Jamaah shalat Idul Fitri 1442 H di Masjid Al-Amin, Jalan Danau Sentani Utara Blok H3 RW 12, Perumnas Sawojajar I, Kamis (13/5/2021) pagi.
MALANG - Ratusan jamaah warga Perumahan Sawojajar I Blok H3 RW 12 dan
sekitarnya memadati Masjid Al-Amin untuk melakukan shalat Idul Fitri 1442 Hijriyah,
Kamis (13/5/2021) pagi.
Jamaah shalat Id terlihat meluber karena sebagian jamaah tidak
bisa masuk ke dalam masjid yang sedang dalam tahap renovasi ini. Jamaah mengikuti
pelaksanaan shalat di halaman luar sebelah utara, selatan, dan timur masjid.
Meski meluber hingga di luar masjid, terlihat para jamaah
memperhatikan protokol kesehatan (Prokes) untuk mengikuti shalat Id yang imam
dan khatibnya oleh ustadz Nasrulah Habibi SHum.
Dengan membawa sajadah sendiri dan selalu memakai masker saat shalat,
jamaah duduk berjajar dengan jarak yang telah ditentukan. Selain itu,
penyemprotan hand sanitizer kepada jamaah dilakukan sebelum masuk area masjid
oleh panitia takmir Masjid Al-Amin.
Ketua Takmir Masjid Al-Amin Drs Mulyani Surendra MS mengatakan, melubernya
jamaah hingga ke luar masjid karena kapasitas masjid berkurang hingga 50 persen
karena penerapan prokes.
“Melubernya jamaah juga diperkirakan karena pengaruh larangan mudik,
sehingga banyak warga RW 12 yang tidak pulang kampung untuk merayakan Idul Fitri,”
kata Cak Loem, sapaan akrab Mulyani Surendra, seusai pelaksanaan shalat Idul Fitri 1442 H di Masjid Al-Amin.
Untuk mengatur jamaah yang melaksanakan salat Id, pria penghobi gowes
ini mengatakan, panitia menyiapkan petugas di empat titik di sekitar masjid yang
mengatur dan mengarahkan jamaah.
“Kami bertanggung jawab untuk melaksanakan prokes saat menggelar
shalat Id agar terjamin rasa aman,” tegas dosen Universitas Negeri Malang (UM)
ini.
Cak Loem menambahkan, pertimbangan digelarnya shalat Id di
Masjid Al-Amin disesuiakan dengan status kondisi lingkungan sekitar.
“Statusnya apa merah, oranye, atau hijau. Kebetulan di lingkungan kita RW 12 kondisinya mengarah ke hijau, jadi tidak ada masalah shalat Id digelar. Kegiatan ini juga diberitahukan ke Polsek Kedungkandang sebagai pemberitahuan,” kata Cak Loem.
Sementara itu, terkait perkembangan pembangunan renovasi Masjid Al-Amin, Bendahara II Panitia Renovasi Masjid Al-Amin Suparno SPd MPd melaporkan jumlah dana yang masuk ke panitia mencapai Rp 1,405 miliar. Panitia membutuhkan total dana Rp 1,65 miliar untuk menyelesaikan pembangunan.
"Dari jumlah dana yang masuk, yang sudah digunakan sebesar Rp 1,309 miliar atau sekitar 85 persen. Sisa dana yang tersedia sebesar Rp 96,24 juta," kata pria yang akrab disapa Pak Onrap ini saat melaporkan dana renovasi yang masuk ke panitia sesaat sebelum shalat Id digelar di Masjid Al-Amin.
Pria murah senyum ini melanjutkan, saat ini panitia memiliki kewajiban yang harus dibayar Rp 195,76 juta. Dengan sisa dana yang ada saat ini masih defisit Rp 99,51 juta. (hen)
Berikut ini foto-foto kegiatan Shalat Idul Fitri 1442 H di
Masjid Al-Amin:
0 comments:
Post a Comment